Pemudapancasila.org – Gresik – “Dari masyarakat untuk masyarakat” mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian antarwarga dalam masyarakat. Ini adalah prinsip yang penting untuk memperkuat hubungan sosial dan mendukung mereka yang membutuhkan. Ketika masyarakat bersatu untuk membantu sesama, hal itu dapat menciptakan perubahan positif yang signifikan dalam kehidupan banyak orang. Semoga semangat ini terus ditanamkan dan diwujudkan dalam berbagai kegiatan sosial dan kepedulian.
Itu adalah tindakan yang sangat baik dari Pemuda Pancasila untuk memberikan bantuan sembako kepada janda tua. Tindakan seperti itu dapat membantu mereka yang membutuhkan, menciptakan solidaritas dalam masyarakat, dan memberikan contoh positif kepada generasi muda. Semoga tindakan seperti ini dapat terus mendorong nilai-nilai kepedulian dan gotong royong di masyarakat.
Kegiatan kemanusiaan yang dilaksanakan oleh KOTI (Komando Inti) MAHATIDANA MPC Gresik berkolaborasi dengan PAC (Pimpinan Anak Cabang) Pemuda Pancasila Cerme, dimana kegiatan ini di koordinasi oleh Budi Raharjo (Komandan Koti) MPC Gresik juga biasa di panggil Jendral, serta beberapa anggota KOTI MPC Gresik dan kader – kader PAC Cerme lainya dan di dampingi aparatur desa Semampir yaitu bapak Tohari sebagai kepala Dusun Jambu serta ketua RT setempat.
Agenda hari ini adalah menyalurkan bantuan sembako dan uang tunai,
Kepada nenek Amah (80th) yang tinggal di Dusun Jambu, Semampir, Kec Cerme (Gresik).
Nenek Amah ini mempunyai anak 1 (satu) dan anak nya pun menderita sakit stroek,
Dengan keadaan yang sangat mengharukan ini KOTI Pemuda Pancasila Gresik terketuk hatinya ingin mebantu nenek Amah,
Kamis ( 28/09/23).
Budi raharjo menyatakan “Bantuan dari kami juga dari donatur – donatur yang ikut ambil dalam kegiatan ini kami lakukan dengan keiklasan dalam membantu sesama. Dengan keiklasan, kita dapat memberikan bantuan atau dukungan kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan atau imbalan yang berlebihan. Keiklasan adalah tindakan tulus dari hati yang mendorong kita untuk membantu yang membutuhkan dengan tulus dan tanpa pamrih. Semoga semangat keiklasan terus ada dalam tindakan dan perilaku kita dalam membantu sesama,dan doa kami mudah – mudahan nenek Amah di kasih kesehatan dan panjang umur,amien.”
(4rri)